Glaukoma ( glukoma ) termasuk salah satu jenis kerusakan saraf pada bagian mata yang mana dapat mengakibatkan gangguan terhadap penglihatan serta kebutaan. Umumnya kondisi tersebut dapat diakibatkan oleh tekanan bola mata yang berlebihan.
Saraf mata merupakan kumpulan serat saraf sebagai penghubung antara retina dengan otak. Ketika terjadi kerusakan di bagian saraf mata, maka hal tersebut akan mempengaruhi sinyal yang bertugas dalam menyampaikan apa yang dilihat dengan otak menjadi terganggu. Inilah yang lama kelamaan akan memicu munculnya komplikasi glaukoma, seperti kebutaan serta hilangnya penglihatan.
Glaukoma terbagi menjadi beberapa jenis, diantaranya, glaukoma sudut tertutup, sudut terbuka, sekunder, kongenital dan tekanan normal. Dari semua glaukoma tersebut, yang paling umum terjadi yakni glaukoma sudut terbuka.
Tanda serta gejala yang akan muncul tergantung dari jenis glaukoma yang diderita, walaupun hampir semuanya mempunyai gejala yang serupa. Nyeri mata, penglihatan kabur, mata merah, sakit kepala berat, mual serta muntah merupakan tanda – tanda serta gejala yang paling umum terjadi.
Adapun beberapa penyebab, jika dilihat dari jenis glaukoma nya, antara lain
• Glaukoma Sudut Tertutup
Untuk penyumbatan jenis glaukoma ini dapat disebabkan oleh sudut drainase tertutup ( iris menonjol ) serta penyumbatan terhadap drainase cairan. Umumnya kondisi tersebut akan terjadi secara bertahap namun tidak mendadak atau akut.
• Glaukoma Sudut Terbuka
Jenis glaukoma ini yang mana terbentuk dari iris serta kornea dalam posisi terbuka. Penyumbatan parsial yang terjadi di trabecular meshwork merupakan penyebab utama dari glaukoma tipe ini.
• Glaukoma Sekunder
Tekanan yang terjadi di bagian bola mata dapat disebabkan oleh penggunaan obat – obatan atau kondisi kesehatan tertentu. kondisi ini biasanya bisa berupa tekanan darah tinggi dan tidak terkontrolnya komplikasi diabetes. Obat – obatan yang termasuk ke dalam kelompok kortikosteroid merupakan salah satu jenis obat yang berisiko lebih tinggi mengakibatkan jenis penyakit ini.
• Glaukoma Kongenital
Untuk tekanan di bagian bola mata jenis glaukoma ini dapat disebabkan oleh kelainan yang terjadi pada saat bayi baru dilahirkan.
• Glaukoma Tekanan Normal
Penyebab utamanya bukan dari tekanan bola mata, namun masih belum diketahui penyebab secara pastinya. Umumnya hal tersebut diakibatkan oleh hipersensitivitas atau aliran darah buruk. Untuk aliran darah buruk dapat disebabkan oleh penumpukan lemak.